Identifikasi Total Protein Dan Fraksi Protein Induk Kambing Peranakan Ettawah Beranak Kembar Dan Tunggal

Identification of Protein Total and Protein Fraction in Indonesian Local
Ettawah Goats with Twinning And Single Kidding

Gusfarisa Rafika Putri 1) , Mudawamah Mudawamah 1)* , Sumartono 1)
1) Magister Peternakan, Program Pascasarjana, Universitas Islam Malang, Jalan Tata Surya, Dinoyo, Lowokwaru, Dinoyo, Kec. Lowokwaru, Kota Malang, Jawa Timur, Indonesia 65144

*Corresponding author: mudawamah@gmail.com

Submitted 10 January 2020, Accepted 11 February 2020

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi total protein dan fraksi protein (albumin dan globulin) serum darah induk kambing Peranakan Ettawah (PE) beranak kembar dan tunggal. Penelitian ini dilakukan menggunakan serum darah induk kambing PE beranak tunggal dan kembar dengan membagi dalam 2 kelompok, setiap kelompok terdiri atas 6 ekor kambing. Sampel serum diisolasi dari whole blood. Whole blood diambil melalui vena jugularis kambing PE. Separasi serum induk kambing PE dilakukan menggunakan total protein, albumin, dan globulin menggunakan metode spektofotometri, kemudian data dianalisa menggunakan uji unpaired t-test melalui software SPSS.16 untuk mengetahui perbedaan antar perlakuan. Berdasarkan penelitian, didapatkan hasil total protein kelompok induk kambing beranak kembar berbeda nyata (P<0,05) lebih tinggi 31,68% dibanding kelompok induk kambing
beranak tunggal. Kadar albumin kelompok induk kambing beranak kembar berbeda sangat nyata (P<0.01) lebih tinggi 21,43% dibandingkan dengan beranak tunggal. Kadar globulin kelompok induk kambing beranak kembar berbeda nyata (P<0,05) lebih tinggi 26,89% dibandingkan dengan beranak tunggal. Total protein dan fraksi protein (albumin dan globulin) lebih tinggi pada induk beranak kembar dapat membantu perkembangan anak dapat maksimal. Kesimpulan dari penelitian ini yaitu induk kambing beranak kembar memiliki aktivitas metabolisme yang lebih tinggi dilihat dari konsentrasi total protein dan fraksi protein. Implikasi dari penelitian ini adalah pemberian pakan pada induk beranak kembar perlu ditingkatkan minimal 32 % sejak awal kebuntingan dibandingkan dengan induk beranak tunggal.

Kata kunci: Induk, total protein, globulin, albumin